Kabar Lega Warga RI, Kasus Covid-19 Turun 7,87%

Pasang Iklan Disini

Wikimedan.com – Kementerian Kesehatan menyebut perkembangan kasus Covid-19 RI di minggu akhir Februari 2022 menunjukkan tren perbaikan. Kasus harian Minggu (27/2/2022) turun menjadi 34.976, jika dibanding posisi Sabtu yakni di angka 46.643.

Menurut data mingguan Kementerian Kesehatan, ini juga dikaitkan dengan tren perbaikan di rata-rata kasus seminggu terakhir. Di mana hingga kemarin kasus menurun 7,87%.

Per Minggu, pasien yang dirawat di rumah sakit secara nasional juga turun kembali menjadi 35%. Sehari sebelumnya, tempat tidur isolasi dan intensif Covid-19 secara nasional berada di level 36%.

Tren pemeriksaan (testing) juga terus dipertahankan di level 400-500 ribu per harinya. Pada Sabtu misalnya, sebanyak 491.130 spesimen telah diuji.

Angka ini sedikit lebih baik dibanding Jumat yang mencatat 484.532 spesimen yang diuji. Sementara itu positivity rate pada Sabtu turun menjadi 15,91% dibanding Jumat yang tercatat 17.93%.

“Indikator-indikator perbaikan dalam penanganan Covid-19 seperti bed occupancy ratio (BOR) nasional, mulai menunjukkan penurunan sejak Sabtu,” ujar Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes dr. Siti Nadia Tarmizi.

“Lalu diikuti juga dengan penurunan positivity rate. Semoga dengan upaya kita bersama dapat segera melewati periode dominasi varian Omicron di Indonesia. Tapi, kita harus terus waspada dengan senantiasa mematuhi protokol kesehatan.”

Di kesempatan yang sama, Kemenkes juga mengaku terus berupaya mempercepat cakupan vaksinasi. Salah satunya dengan mengurangi interval pemberian vaksinasi dosis primer dan lanjutan menjadi tiga bulan bagi lansia dan masyarakat umum usia di atas 18 tahun.

“Gejala terparah dan risiko meninggal bagi yang belum mendapatkan vaksinasi lengkap sangat tinggi. Oleh karena itu cakupan vaksinasi lengkap harus dipercepat untuk memberikan ketahanan bagi masyarakat Indonesia secara luas. Kelompok-kelompok yang perlu mendapatkan perhatian adalah golongan lanjut usia dan mereka yang memiliki riwayat komorbid,” jelasnya.

 

Sumber: cnbcindonesia.com

Share :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *