Buku Nelson Mandela Menginspirasi Serena Williams Kembali Ke Indian Wells

Saat ini, kurang lebih sudah tiga musim sejak Serena Williams kembali berkompetisi di Indian Wells setelah memboikot turnamen tersebut selama 13 tahun.

Petenis yang telah mengoleksi 23 gelar Grand Slam, Williams mengakui bahwa membaca buku Nelson Mandela menjadi faktor besar dalam mengambil keputusan untuk mengakhiri pemboikotan tersebut.

“Sudah pasti. Buku itu cukup menarik. Saya membacanya, lalu saya juga menonton filmnya,” ungkap Williams.

“Saya pikir buku itu terbit dua tahun lalu, atau, ya sekitar waktu itu. Jadi, saya membacanya dua tahun lalu. Buku itu menampar saya dengan keras, karena saya pernah bertemu Tuan Mandela beberapa kali dan kami memiliki beberapa percakapan yang menarik.”

“Saya benar-benar berpikir bahwa ia memberikan dampak yang begitu luar biasa terhadap hidup saya dan beberapa hal yang lakukan, seperti kegiatan amal saya, setelah saya berkesempatan bertemu dengannya. Saya pikir, ketika membaca kisahnya, hal itu menampar saya dengan cara tersendiri.”

Williams juga mengutarakan tentang konsep memaafkan.

“Supaya anda bisa memaafkan, saya harus bisa benar-benar merelakan semuanya. Saya melakukan hal itu sejak lama, tetapi saya masih berada dalam titik di mana saya belum siap untuk kembali ke Indian Wells. Saya juga merasa sedikit gugup. Saya melalui sesuatu yang merupakan bukan hal terbaik bagi saya. Jadi, saya mengatasi rasa gugup saya untuk kembali, bagaimana saya akan merasakannya, dan bagaimana jadinya nanti.”

“Saya harus mengalami hal itu. Saya pikir, ketika anda memaafkan dan anda berusaha untuk merelakannya, anda juga harus melepaskan emosi negatif yang anda rasakan juga.”

Artikel Tag: Tenis, BNP Paribas Open, Serena Williams