4 Bisnis Cuan Buat Pensiunan di Tahun Naga Kayu
Wikimedan – 4 Bisnis Cuan Buat Pensiunan di Tahun Naga Kayu. Penduduk dunia baru saja merayakan pergantian tahun China yang terjadi pada 10 Februari 2024. Menurut kebudayaan China, tahun ini adalah Tahun Naga Kayu, yang dipercaya penuh dengan energi, melambangkan keberuntungan, kesuksesan, dan impian untuk mengubah dunia.
Masyarakat yang mempercayai kebudayaan itu menganggap, tahun ini sebagai tahun yang istimewa dan sumber keberuntungan. Maka, bagi masyarakat yang memasuki usia pensiun tahun ini, dan mau mulai terjun ke dunia bisnis, ada sejumlah usaha yang dianggap cocok dijalankan sesuai Tahun Naga Kayu.
Pakar Feng Shui, Suhu Hong Xiang Yi mengatakan, bisnis dengan elemen api akan diuntungkan di Tahun Naga Kayu, seperti dilansir Detikcom. Dia menyebut contoh bisnis elemen api adalah bisnis media, lalu kuliner yang promosinya melalui media sosial, serta bisnis teknologi yang masuk dalam elemen logam.
Berkaca pada konteks bisnis untuk pensiunan, maka sangat penting untuk mempertimbangkan faktor risiko usaha yang dijalani. Beberapa ide bisnis di bawah ini ada pada bidang kuliner & mungkin bisa Anda pilih untuk mencari cuan di Tahun Naga Kayu.
1. Waralaba makanan & minuman
Ketimbang harus mendirikan merek sendiri dan berjuang untuk mengenalkannya ke publik, bagaimana jika membeli waralaba makanan atau minuman saja, dan menjalankan bisnisnya langsung.
Bisnis waralaba adalah salah satu model bisnis yang berjalan antara pemilik merek dan pemodal. Pemodal tentu akan membeli waralaba, dan pemilik merek akan memberikan hak untuk menjalankan usaha ke pemodal.
Pemilik merek juga akan menginformasikan standard operating procedure (SOP) dalam bisnis, menyediakan training ke karyawan, bahan baku pembuatan produk, serta melakukan pemasaran. Tugas pemodal ya tinggal jualan saja sesuai dengan SOP.
2. Bisnis catering
Bukan cuma bisa dipromosikan lewat media sosial, bisnis catering juga tergolong sebagai bisnis makanan dan minuman yang aman lantaran mekanismenya bisa dilakukan lewat sistem purchase order (PO).
Sistem PO akan sangat menguntungkan bagi para pelaku usaha lantaran sistem ini bisa mengamankan kas usaha. Di samping itu, Anda juga tidak perlu menimbun bahan baku makanan.
Ketika pelanggan melakukan pembayaran terlebih dulu, maka Anda bisa mendapatkan modal usaha untuk melakukan produksi, hingga pengiriman langsung ke pelanggan.
Dan ketika terjadi banjir order, Anda berpeluang untuk mendapatkan harga murah dalam pembelian bahan baku makanan. Ketika harga pokok penjualan bisa ditekan, margin keuntungan pun bisa semakin tebal.
3. Bisnis makanan dan minuman di rumah
Selain harga pokok penjualan, salah satu komponen biaya yang patut diperhatikan saat menekuni bisnis makanan dan minuman adalah biaya sewa tempat. Hal ini tentu berlaku bagi mereka yang ingin membuka tempat makan.
Namun ketika tempat makan tersebut ada di kediaman Anda sendiri, maka komponen pengeluaran ini bisa dihemat. Akan tetapi, waspadailah beberapa pengeluaran lain seperti listrik, air, atau biaya-biaya lainnya.
Mulailah untuk melakukan eksplorasi terhadap konsep-konsep usaha kuliner rumahan yang ada, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
4. Jual bahan baku untuk bisnis makanan & minuman
Tak mesti menjual makanan atau minuman jadi, Anda bisa menjual bahan baku dan menjadi vendor utama bagi pengusaha kuliner di sekitar. Sebut saja seperti, menjual biji kopi, daun teh, espresso cair, saus, bumbu, dan lain sebagainya.
Lewat pemasaran di media sosial atau e-commerce, peluang Anda dalam mendapatkan pelanggan baru tentu akan terbuka lebar.